ABSTRAK
Dewi Marlina. 2017 .Analisis Poskolonialisme Novel Tanah Surga Merah karya Arafat Nur.Skripsi. Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Pembimbing I: Ahada Wahyusari, M.Pd. Pembimbing II: Tessa Dwi Leoni, M.Pd.
Kata Kunci: Analisis, Nilai—nilai Poskolonialisme, Novel
Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan struktur novel yang terdapat di dalam novel Tanah Surga Merah yaitu berupa unsur-unsur instrinsik dan juga mendeskripsikan nilai-nilai poskolonialisme yang terdapat di dalam novel Tanah Surga Merah karya Arafat nur.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan diperoleh menggunakan teknik analisis isi.
Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Terdapat beberapa tokoh yang berperan penting dalam novel ini, antara lain: 1) Murad sebagai tokoh utama protagonist sebagai tokoh pejuang yang ingin memebebaskan rakyat Aceh dari Partai Merah 2) Saifud dan orang-orang partai Merah sebagai tokoh antagonis. Sedangkan nilai-nilai poskolonialisme yang ditemukan antara lain: 1) Hegemoni, di dalam novel ini dialami oleh tokoh utama yang mengalami penurunan Moral. 2) Hibriditas, hal ini dialami oleh warga Aceh yang menengah atas lebih memilih untuk hidup dengan menindas yang lemah, terlebih lagi para remaja yang sudah pandai menghisap ganja dan menghirup sabu. 3) Subaltern, hal ini dialami oleh rakyat Aceh kelas bawah yang suara dan keluhannya tidak akan didengar oleh kaum Hegemoni. Kehidupan mereka melarat dikarenakan pemerintahan yang lebih memilih untuk mengenyangkan perut mereka sendiri daripada mensejahterakan rakyatnya.